[review] NBA 2K15

By Yufianto Gunawan

October 21, 2014   ·   

 

Untuk para gamer yang menggunakan PC sebagai media utama bermain game dan menggemari game olahraga, NBA 2K15 tampaknya merupakan game yang sudah ditunggu sejak awal tahun 2014 ini. Hal tersebut tentunya tidak lain disebabkan oleh keputusan Visual Concept, developer dari NBA 2K Series, dan 2K Sports menghadirkan sebuah game NBA 2K14 “baru” untuk menyambut PlayStation 4 dan Xbox One, yang ternyata memiliki kualitas berbeda dari yang ada di PC, Xbox 360, dan PlayStation 3. Harapan akan hadirnya sebuah game dengan kualitas yang menyamai, atau bahkan melebihi versi PlayStation 4 dan Xbox One itulah yang pastinya menjadi dasar para PC gamer menantikan game yang satu ini.

Seperti biasa.. Mari kita membuka review game NBA 2K Series ini dengan sebuah tip off..

NBA 2K15 sendiri akhirnya dirilis pada tanggal 7 Oktober 2014 lalu. Kami mendapatkan kesempatan mencoba game tersebut, tentu saja untuk versi PC, beberapa hari setelah game tersebut dirilis. Kesan pertama kami terhadap game tersebut akhirnya mampu menghapus rasa kecewa kami atas kualitas NBA 2K14 versi PC, yang sebenarnya sudah cukup baik menurut penilaian kami, yang sayangnya dihancurkan sendiri oleh versi console next-generation. Ya, game tersebut tampil lebih sempurna dari versi console next-generation dan mampu memberikan pengalaman yang rata-rata bisa dikatakan menyenangkan. Kami akan mencoba membahasnya dalam review berikut ini!

Pengalaman Baru yang Menyenangkan

Segudang pengalaman baru yang akan didapatkan dari game ini benar-benar terlihat sejak menu utama dari game ini tampil. Menu tersebut berbeda dari menu utama di NBA 2K14, baik versi console next-generation maupun versi lama. Anda akan mendapati menu yang lebih interaktif, di mana bila Anda diam beberapa saat di menu tersebut, sebuah video yang menjelaskan bagaimana Visual Concept menggarap NBA 2K15 akan diputar.

Desain baru untuk menu utama dari NBA 2K15. Terdapat dua versi menu, yang pertama adalah versi ketika Anda tidak terhubung ke Internet.

Kedua adalah menu utama saat Anda terhubung ke Internet. Perbedaan terlihat pada Quick Game yang berubah menjadi NBA Today, MyPark, MyTeam, dan 2KTV.

Di menu utama tersebut, Anda akan mendapatkan gambaran seperti apa isi dari game NBA 2K15 ini. Visual Concept dan 2K Sports menghadirkan beberapa mode baru, seperti MyTeam, MyPark, dan MyGM ke dalam game baru ini. Mode-mode tersebut melengkapi mode permainan lain yang sudah ada sebelumnya tetapi dihadirkan kembali dengan nama baru, yaitu MyLeague dan MyCareer. Kami akan membahas lebih lanjut mode-mode tersebut di bagian lain dari review ini.

Terkait mode permainan yang ada, Anda mungkin tidak mendapatkan akses ke semua mode tersebut tergantung dari koneksi game tersebut ke Internet.

Kontrol di game ini tidak banyak berubah dari NBA 2K14. Anda tetap dapat memanfaatkan analog kanan untuk melakukan gerakan tipu atau layup dan dunk..

Beralih ke sistem kontrol, pihak pengembang tidak terlalu banyak melakukan perubahan terhadap kontrol di game ini. Mereka mempertahankan Pro Stick yang diperkenalkan di NBA 2K14 dan hanya membuat perubahan minor untuk menyempurnakan kontrol tersebut. Anda tidak akan membutuhkan waktu lama untuk mempelajari sistem kontrol Pro Stick yang sedikit diperbaiki tersebut.

Sebelum pertandingan dimulai, lebih tepatnya saat loading screen, akan ada “2K Sports Pre-Game Show” yang dipersembahkan oleh Sprite.

Di jeda antara kuartal ketiga dengan keempat, akan ada sesi “Assist of The Game” yang dipersembahkan oleh State Farm. Kedua fitur baru ini melengkapi “Halftime Report” dari Sprint yang sudah ada sejak beberapa edisi terakhir game NBA 2K Series.

Pihak pengembang juga kembali menghadirkan tim-tim dari Euroleague Basketball ke dalam NBA 2K15 ini. Namun, jumlah dari tim yang hadir tahun ini jauh lebih banyak dari tahun sebelumnya. Mereka juga menyertakan beberapa tim klasik dan juga dua tim All Star berdasarkan dengan NBA All Star Weekend tahun 2014 ini.

Tampilan Visual yang Makin Memukau

Hal pertama yang terlintas di kepala kami begitu mendengar bahwa Visual Concepts akan menggunakan engine baru untuk versi PC dari game ini adalah peningkatan kualitas visual dari game ini. Ya, NBA 2K15 untuk PC ini jauh terlihat lebih baik dibandingkan dengan NBA 2K14, yang sebenarnya juga telah terlihat memukau. Anda bahkan bisa merasakan perbedaan tersebut begitu Anda mulai memainkan pertandingan pertama Anda dalam game ini!

Suasana stadion yang ramai dan meriah benar-benar terasa di game NBA 2K15 ini.

Bila Anda terbiasa dengan tampilan dari NBA 2K14 versi PlayStation 4 dan Xbox One, mungkin kualitas visual dari NBA 2K15 ini akan terlihat biasa saja, karena Anda telah merasakan kejutan kualitas tampilan tersebut saat memainkan game terdahulu di console “next-generation”. Namun, untuk gamer yang menggunakan PC, perubahan tampilan yang ada di game ini akan terasa luar biasa. Anda akan mendapati wajah-wajah pemain yang kian mendekati rupa asli dari sang pemain, efek ekspresi wajah pemain di lapangan yang menggambarkan kondisi mereka, serta keringat yang akan membasahi tubuh pemain saat mereka telah berada di lapangan selama beberapa saat.

Jordan hadir dengan membawa serta gaya khasnya, dunk sambil menjulurkan lidah. :)

Sayangnya, untuk elemen-elemen selain pemain dan pelatih, Visual Concept tampaknya tidak terlalu memperhatikannya. Anda akan menemukan beberapa elemen pendukung di sekitar lapangan dengan kualitas detail tampilan yang berada cukup jauh di bawah pemain dan pelatih, seperti petugas kebersihan dan juga penonton di pinggir lapangan. Perbedaan kualitas detail tersebut memang tidak akan mengubah serunya game basket ini. Terlebih lagi, tampilan untuk elemen-elemen pendukung tersebut sudah jauh lebih baik bila dibandingkan dengan di NBA 2K14 versi non-console next generation yang benar-benar terkesan asal.

Detail pemain di lapangan dan pinggir lapangan terlihat berbeda cukup jauh dari staf dan penonton di dalam stadion.

Sexy dancer, selingan di tengah pertandingan yang sayangnya mudah membuat Anda bosan.

Elemen lain yang sayangnya kurang diperhatikan oleh pengembang game ini adalah hiburan di jeda pertandingan. Saat awal memainkan game ini, Anda memang akan menemukan beberapa sexy dancer dengan tampilan yang jauh lebih baik dari sebelumnya yang mungkin akan menghibur Anda. Sayangnya, setelah beberapa pertandingan, Anda akan mulai menyadari kekurangan mendasar yang mungkin membuat Anda bosan. Kekurangan apakah tersebut? Lebih baik Anda mencoba merasakannya sendiri.

Sistem Badge: Menonjolkan Kelebihan Seorang Pemain

Badge

Sebuah sistem baru untuk menilai kemampuan dari seorang pemain diperkenalkan di NBA 2K15, yaitu Badge. Badge, sesuai dengan terjemahannya ke Bahasa Indonesia, merupakan sekumpulan emblem yang memiliki arti tersendiri dan berpengaruh pada kemampuan dari seorang pemain. Secara umum, pemain akan memiliki berbagai macam Badge yang terbagi ke dalam dua kategori, Skill Badge dan Personality Badge.

Beberapa Skill Badge yang dimiliki oleh Kevin Durant, sang cover athlete dari NBA 2K15. Total, pemain ini memiliki 39 kombinasi Skill & Personality Badge.

Skill Badge menunjukkan kemampuan tersendiri yang dimiliki seorang pemain, seperti Break Starter yang menunjukkan seorang pemain yang mampu menjadi pembuka serangan balik, Brick Wall yang menunjukkan seorang pemain yang mampu melakukan screening dengan baik ketika bertahan, atau Posterizer yang menunjukkan pemain dengan kemampuan dunk tinggi. Untuk Skill Badge, terdapat beberapa tingkatan, yaitu Bronze, Silver, dan Gold yang menggambarkan seberapa tinggi kemampuan seorang pemain terkait spesialisasi yang ditunjukkan oleh Badge yang dimilikinya. Tentunya, Anda harus memperhatikan Skill Badge apa saja yang dimiliki seorang pemain agar bisa memanfaatkannya secara efektif ketika memainkannya di lapangan.

Beberapa Personality Badge yang dimiliki oleh Andre Iguodala, Small Forward andalan Golden State Warriors.

Berbeda dengan Skill Badge, Personality Badge lebih menunjukkan sisi strategi permainan dari game ini. Anda akan lebih banyak merasakan efek dari badge ini di mode-mode permainan tertentu karena Personality Badge lebih menunjukkan aspek bagaimana seorang pemain dipandang di dalam sebuah tim. Beberapa contoh dari Personality Badge ini adalah Hardened yang menunjukkan bahwa seorang pemain tidak akan mengalami penurunan kemampuan ketika mendapatkan cedera ringan, Mentor yang menggambarkan seorang pemain yang tidak segan membantu pemain yang lebih muda, serta Spark Plug yang menandakan seorang pemain yang bisa membangkitkan motivasi rekan setimnya ketika datang dari bangku cadangan.

Dengan Badge “One Man Fast Break – Gold” (terlihat di kanan atas layar), Tony Parker mampu membangun dan menyelesaikan Fast Break seorang diri.

Manu Ginobili, dengan “Perimeter Lockdown Defender – Broonze”, mampu menjaga lawan yang ingin masuk ke daerah pertahanan tim dengan baik.

Hadirnya sistem badge ini akan membuat Anda belajar untuk memanfaatkan kelebihan-kelebihan dari seorang pemain untuk membantu Anda memenangkan permainan. Memang, dibandingkan dengan game NBA 2K sebelumnya, Anda harus belajar untuk bermain dengan lebih pandai di game ini. Memanfaatkan kelebihan dari pemain yang Anda miliki akan lebih memberikan hasil positif dibandingkan dengan mencoba melakukan brute force atau menyerang habis-habisan tanpa memanfaatkan keunggulan masing-masing pemain yang ada.

Shot Meter: Bagai Dua Sisi Koin Logam

Video Tutorial dari 2KU yang menunjukkan posisi dari Shot Meter.

Hal baru lain yang diperkenalkan di NBA 2K15 adalah Shot Meter. Anda akan mendapati sebuah bar muncul di bawah pemain Anda yang tengah aktif di lapangan. Bar tersebut akan menunjukkan seberapa lama Anda harus menekan tombol untuk melempar bola agar pemain yang bersangkutan bisa memasukkan bola ke dalam ring. Berdasarkan pengalaman kami memainkan NBA 2K15, Shot Meter ini bagaikan dua sisi koin logam karena memiliki efek positif dan juga negatif ke dalam game ini.

Saat Anda mulai menekan tombol untuk menembak, Shot Meter akan terisi.

Bila Anda melepas tombol di saat yang tepat, maka Shot Meter akan berkedip kemudian berganti warna menjadi hijau. Dalam kondisi ini, bola tembakan pemain dipastikan masuk ke ring..

Hadirnya Shot Meter, walaupun semakin mengedepankan aspek arcade dari game ini, membuat permainan mungkin menjadi lebih berimbang, terutama untuk permainan versus dengan rekan Anda. Anda jadi bisa mengetahui dengan mudah kapan Anda harus melepas tombol untuk membuat pemain yang Anda gunakan mencetak skor tanpa perlu lagi mempelajari shooting movement dari pemain yang bersangkutan, seperti yang harus Anda lakukan di game sebelumnya. Hal itu membuat permainan menjadi lebih berimbang dan Anda akan dapat dengan cepat mempelajari cara menggunakan banyak pemain dengan lebih cepat dari sebelumnya.

Shot Meter menunjukkan warna merah di sisi kiri, menandakan Anda jauh terlalu cepat melepas tombol untuk menembak.

Shot Meter menunjukkan warna kuning di kanan, menandakan Anda sedikit terlambat melepas tombol untuk menembak.

Shot Meter yang dinamis ini juga mengharuskan Anda bermain dengan lebih pandai, seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya di saat membahas sistem badge. Anda bisa memanfaatkan Shot Meter untuk mengetaui peluang pemain memasukkan bola ketika berada di berbagai posisi di lapangan. Selain itu, ketika pemain Anda mendapatkan pengawalan dari pihak lawan, Anda bisa membaca apakah pengawalan yang diberikan menutup ruang tembak Anda sehingga Anda harus memberikan bola kepada rekan di lapangan atau memaksa menembak dari posisi yang kurang menguntungkan tersebut.

Bila Anda berada terlalu jauh dari ring, Shot Meter tidak akan muncul, yang berarti Anda harus benar-benar mengandalkan keberuntungan agar bola masuk ke ring.

Untuk free throw, Shot Meter juga tidak akan muncul. Anda harus benar-benar mengamati postur dan gerakan dari pemain untuk mendapatkan timing yang tepat melakukan tembakan.

Untuk lay-up dan dunk, Shot Meter tidak akan menunjukkan saat yang tepat untuk melepas tombol. Shot Meter akan otomatis terisi setengahnya dan tidak bergerak lagi.

Lalu, apakah dengan adanya Shot Meter ini permainan akan menjadi lebih mudah? Tentu saja tidak! Shot Meter terus bergerak secara dinamis membuat Anda terkadang malah melewatkan kesempatan baik untuk memasukkan bola. Anda mungkin berharap dengan menggerakkan pemain ke posisi lain, Anda akan mendapatkan zona tembakan yang lebih baik di Shot Meter. Namun, bisa jadi tanpa sadar Anda malah membuang terlalu banyak waktu dan Shot Timer sudah menunjukkan detik-detik terakhir kesempatan Anda memasukkan bola ke ring lawan.

Ukuran area tembakan di Shot Meter akan terus berubah secara dinamis tergantung dari posisi pemain Anda di lapangan dan penjagaan dari pihak lawan.

Selain itu, dengan adanya Shot Meter, bisa jadi fokus pandangan Anda akan beralih sepenuhnya ke bagian tersebut setiap kali Anda akan melakukan shooting bola. Anda bisa jadi akan melupakan bahwa lawan Anda akan terus bergerak dan berupaya menghalangi Anda memasukkan bola. Terlalu fokus ke Shot Meter, Anda akan sering mendapati pemain lawan tiba-tiba saja sudah berhasil merebut bola dari tangan pemain Anda dan melakukan fast break ke arah ring Anda. Atau, di saat Anda siap menembak bola, Anda tidak tahu bahwa ada pemain lawan yang sudah siap memblok tembakan Anda. Ya, terlalu bergantung pada fitur baru yang satu ini bisa jadi akan malah membawa efek negatif ke permainan Anda.

Mode Permainan yang Makin Kaya Fitur Baru

Visual Concept dan 2K Sports terus memperbaiki berbagai mode permainan yang ada di dalam NBA 2K Series. Di NBA 2K15 ini, mereka menghadirkan dua buah mode baru, yaitu MyGM dan MyTeam. Selain itu, mereka mengembangkan mode yang ada sebelumnya dan meluncurkannya sebagai mode MyLeague dan MyCareer/MyPark.

MyTeam

Anda bisa memilih 1 starter pack yang dibagi berdasarkan tim yang ada di NBA.

Memilih Starter Pack suatu tim tidak berarti Anda akan mendapatkan pemain-pemain dari tim tersebut. Anda tetap akan mendapatkan pemain campuran dari berbagai tim.

Mode MyTeam merupakan mode baru yang belum pernah ada sebelumnya. Di mode ini, seperti yang telah kami sebutkan di atas, Anda akan menerima tantangan dari Shaq untuk membentuk sebuah tim dengan modal yang Anda dapatkan dari trading card game. Anda bisa mengubah berbagai hal terkait tim Anda, mulai dari pemain, pelatih, kostum, stadion, dan juga strategi bermain dengan cara mendapatkan kartu baru, baik melalui sistem lelang online atau membeli paket kartu yang disediakan.

Anda akan mendapatkan set acak, yang mungkin saja menggabungkan elemen dari berbagai tim ke dalam tim bentukan Anda. Anda bisa mencari lebih banyak kartu untuk memperkuat dan memperbaiki tim Anda.

Berbagai tantangan bisa Anda jalani untuk mendapatkan alat pembayaran yang bisa digunakan untuk membeli paket kartu baru atau membeli kartu yang dijual dalam lelang online.

Untuk melakukan pembelian kartu, Anda harus menyelesaikan tantangan-tantangan yang ada untuk mendapatkan alat pembayaran khusus dalam mode ini. Setiap tantangan yang ada akan memberikan sejumlah koin yang bisa Anda tukarkan dengan kartu atau paket kartu yang Anda inginkan. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan Gold Coin yang bisa Anda dapatkan di mode-mode permainan lain untuk melakukan pembelian.

MyGM

Anda bisa memilih secara bebas tim mana yang ingin Anda tangani.

Mode baru berikutnya, MyGM, kurang lebih memiliki konsep yang serupa dengan The Association di seri sebelumnya. Anda akan berperan sebagai seorang General Manager yang baru saja masuk ke dunia NBA dan berusaha menterjemahkan keinginan dari pemilik tim ke capaian dari tim Anda selama musim berlangsung. Anda harus mengatur berbagai hal terkait operasional tim dan mengarahkan tim ke jalan yang benar, apalagi kalau bukan prestasi di NBA.

Sang pemilih tim akan membebankan target tertentu pada Anda yang bisa Anda sanggupi atau tolak. Namun, kembali lagi, semuanya ada di tangan sang boss.. :)

Pertukaran pemain adalah satu hal yang harus Anda tangani dalam keseharian Anda menjadi manajer sebuah klub. Itu berarti Anda harus menghubungi kolega Anda yang menangani tim lain.

Anda bisa menggunakan “cara persuasif” dalam negosiasi pertukaran pemain.

Berbagai hal yang Anda lakukan dalam game ini, termasuk menjawab pertanyaan, akan menentukan pandangan berbagai pihak akan diri Anda.

MyGM mengusung sistem baru, yaitu percakapan antara Anda dengan pihak lain, baik pemilik tim, general manager dari tim lain, pemain, pelatih, hingga pers. Alur percakapan Antara Anda dengan pihak lain tersebut akan menghasilkan efek samping, baik positif maupun negatif, tergantung dari jawaban yang Anda pilih, dan bisa berpengaruh terhadap kepercayaan dari berbagai pihak terhadap Anda, sebagai seorang general manager. Anda juga bisa menggunakan “skill” tertentu dalam percakapan, misalnya dalam negosiasi transfer pemain, untuk meyakinkan pihak lawan Anda bahwa apa yang Anda tawarkan adalah hal yang menguntungkan kedua belah pihak.

MyCareer/MyPark

Selanjutnya, untuk mode MyCareer/MyPark, Anda akan berperan sebagai seorang pemain muda yang baru saja mengenal dunia NBA, salah satu liga basket terkeras di dunia. Namun, berbeda dengan NBA 2K14 yang memiliki alur lebih linear dan tidak mengusung aspek sudut pandang sang pemain sendiri, MyCareer di NBA 2K15 ini lebih banyak menyoroti kehidupan sang pemain, baik di luar maupun di dalam lapangan. Anda tidak hanya akan memainkan pemain dalam pertandingan saja, tetapi juga berinteraksi dengan beberapa sosok lain di sekitar Anda yang masih terkait dengan dunia basket, termasuk manajer dan pelatih tim, rekan setim, rival, serta orang-orang lain yang mendukung karir Anda sebagai seorang pebasket. Satu hal yang unik, perjalanan hidup sang pemain yang Anda ciptakan tersebut akan dikisahkan dalam bentuk semacam sitkom.

Setelah mengikuti alur cerita di awal sesi MyCareer, Anda bisa melihat tim mana yang tertarik dengan Anda.

Menunggu giliran untuk masuk ke lapangan. Anda harus mengeluarkan segenap kemampuan pemain Anda agar mendapatkan kontrak permanen dari tim yang Anda bela.

Bila pemain Anda mampu menunjukkan performa yang baik di lapangan, kontrak akan datang dengan sendirinya. Bila tidak, pemain Anda akan menjadi pengangguran sampai ada tim lain yang mau menampung.

Pemain senior di tim akan membantu memberikan masukan untuk pemain Anda.

Anda bisa meningkatkan kemampuan dari pemain Anda dengan cara membeli paket upgrade yang telah disediakan. Semakin tinggi pengalaman pemain Anda, semakin banyak jumlah paket upgrade yang bisa dibeli.

Di tengah-tengah jeda pertandingan, Anda meluangkan waktu sejenak untuk bermain street basket dengan rekan-rekan sesama pemilik NBA 2K15 di MyPark.

Selain itu, MyCareer ini juga berhubungan dengan mode MyPark, di mana Anda bisa menggunakan pemain kreasi Anda untuk bermain street basket secara online. Tentu saja, set skill yang dimiliki pemain Anda di MyPark akan sesuai dengan sang pemain di MyCareer karena Anda benar-benar menggunakan pemain yang sama. Mode ini bisa menjadi alternatif permainan yang menarik bagi Anda

Melibatkan Banyak Tokoh di Seputar NBA

Selain Kevin Durant, sang bintang Oklahoma City Thunder yang menjadi cover athlete untuk NBA 2K15 dan peraih MVP musim reguler 2013-14, tim pengembang ternyata juga melibatkan banyak sekali tokoh-tokoh yang ada di sekitar dunia NBA untuk meningkatkan kualitas dari game ini. Ketika mencoba untuk memainkan pertandingan pertama Anda, Anda akan langsung menjumpai Ernie “EJ” Johnson, sportcaster NBA untuk TNT, membawakan analisis sebelum pertandingan bersama dengan mantan bintang NBA, Shaquille O’Neal. Selain itu, Doris Burke, reporter NBA untuk ESPN, juga kembali mengisi peran sideline reporter di dalam game ini, seperti yang sudah dilakukannya dalam beberapa tahun terakhir.

Ernie “EJ” Johnson dan Shaq dalam Pre-Game Show.

Shaq sendiri juga mendapatkan kehormatan untuk menjadi icon dari mode baru dalam game ini, MyTeam. Di mode tersebut, dikisahkan Shaq menantang Anda untuk menciptakan tim terbaik di NBA dengan model permainan menyerupai trading card game. Tentu saja, Shaq banyak menyumbangkan suaranya untuk panduan dalam memainkan mode tersebut.

Shaq juga menjadi icon dari MyTeam.

Paul George, bintang Indiana Pacers yang sayangnya saat ini tengah mengalami cedera panjang, membantu Kevin Durant untuk memperkenalkan fitur baru dalam game ini dalam segmen 2KU Training Video. 2KU sendiri berisi beberapa tips menggunakan Pro Stick maupun memanfaatkan fitur baru dalam game ini, termasuk Badge dan Shot Meter dalam bentuk video yang dinarasikan oleh kedua bintang NBA tersebut. Selain itu, ada juga Stephen Curry dan Anthony Davis yang juga menyumbangkan suara untuk memandu Anda di video 2KU tersebut. Anda bisa mencoba mempelajari fitur baru dari NBA 2K15 dengan menonton video-video tersebut.

Salah satu video tutorial yang dibawakan oleh Anthony Davis, bintang dari New Orleans Pelicans.

Kevin Durant sendiri memiliki banyak kontribusi dalam NBA 2K15, termasuk juga mengisi NBA 2KTV bersama Rachel A. DeMita.

Hanya itu saja? Tentu saja tidak! Beberapa bintang NBA akan menyiapkan konten khusus untuk siaran NBA 2KTV yang dapat diakses dari dalam game ini. Selain itu, sejumlah besar pemain dan pelatih dari tim-tim NBA juga menyumbangkan suara mereka dalam Real Voice yang akan ditampilkan dalam bentuk wawancara dengan Doris Burke di jeda pertandingan atau setelah pertandingan berakhir. Kami sudah menjumpai banyak sekali pemain dan pelatih yang menyumbangkan suara dalam Real Voice ini, sebagian kecil di antaranya adalah Tony Parker, LeBron James, Rusell Westbrook, Kobe Bryant, dan Terrence Ross untuk kubu pemain serta Greg Popovich dan Erik Spoelstra dari kubu pelatih.

Rusell Westbrook

Tony Parker

LeBron James

Kehadiran para tokoh dari NBA tersebut memang tidak mengubah jalannya permainan dalam game ini, terlepas dari sumbangan motion capture untuk gerakan dalam game. Walaupun begitu, hadirnya berbagai fitur yang melibatkan bintang-bintang NBA akan menjadi daya tarik tersendiri bagi game ini, terutama untuk para gamer yang memang mengikuti perkembangan liga basket terpopuler di dunia tersebut. 2K Sports tampaknya ingin menjadikan game yang mereka buat ini tidak hanya sebagai sekedar sebuah game saja tetapi sarana para fans NBA untuk mengenal lebih dekat bintang-bintang favorit mereka.

Adam Silver, komisioner NBA, turut menyumbangkan suara dalam sesi penyerahan cincin juara San Antonio Spurs yang akan ditayangkan di awal musim bila Anda menggunakan Spurs di beberapa mode permainan.

Koin Emas Merubah Segalanya

Serupa dengan konsep yang diperkenalkan di NBA 2K14 versi console next-generation, Anda akan banyak berhadapan dengan Gold Coin atau koin emas di game ini. Koin tersebut dapat dengan mudah Anda kumpulkan dengan menyelesaikan pertandingan di NBA Today, di berbagai mode yang Ada, atau menyelesaikan misi khusus di mode permainan tertentu. Nantinya, koin tersebut bisa Anda manfaatkan untuk meningkatkan skill pemain, membuka gaya bermain basket, dan juga membeli kostum di MyPlayer/MyPark, serta membeli paket kartu di MyTeam.

Informasi terkait Gold Coin yang dimiliki akan terlihat di sisi kanan atas layar.

Terkait Gold Coin ini, Anda mungkin akan merasakan dampak dari hadirnya fitur ini di beberapa hal yang mungkin Anda senangi, atau justru Anda benci dari game NBA 2K sebelumnya. Misalnya, untuk meningkatkan skill pemain, Anda tidak harus menggunakan pemain Anda dalam sesi latihan yang sulit dan belum pasti meningkatkan skill pemain Anda. Kini, Anda hanya perlu membeli upgrade skill dengan cara membeli set skill dengan Gold Coin ini.

Semua membutuhkan Gold Coin.. Mulai dari membeli paket kartu di MyTeam..

Membeli pakaian/aksesoris di MyPlayer.

Memuluskan pertukaran pemain di MyGM

Meningkatkan skill pemain di MyCareer

Hingga membuka gerakan baru untuk pemain Anda di MyCareer dan MyPark.

2K Sports sendiri juga menyediakan sistem pembelian Gold Coin secara online. Anda bisa menebus sejumlah Gold Coin dengan uang Anda dan memanfaatkannya dalam game ini. Untuk Anda yang menyukai sistem instant dengan memanfaatkan alat pembayaran seperti ini, Anda akan mendapati game ini terasa menyenangkan. Tetapi, untuk Anda yang lebih menyukai kerja keras untuk mendapatkan hal baru dalam game, fitur ini mungkin akan membuat NBA 2K15 terasa membosankan.

Kesimpulan

Visual Concept dan 2K Sports mencoba mengambil apa yang telah menjadi sisi positif dari game NBA 2K sebelumnya dan menyertakannya di dalam game baru ini. Hasilnya, kami merasa game ini memiliki tingkat konsistensi yang baik, terutama dari sisi kontrol karena pihak pengembang memilih untuk melanjutkan apa yang sudah mereka lakukan di tahun 2013 lalu, yaitu Pro Stick dengan kontrol yang bisa dikatakan baik. Perubahan yang mereka berikan, seperti Badge dan Shot Meter, membuat Anda harus sedikit mempelajari karakter pemain yang Anda gunakan lebih mendalam sebelum bisa memainkan game ini dengan lebih baik.

Dibandingkan dengan NBA 2K14 lalu, inovasi baru yang dihadirkan oleh Visual Concept dan 2K Sports lebih terasa di game baru ini. Mereka memberikan lebih banyak pengembangan yang membuat game ini terasa lebih menarik dari NBA 2K14, terutama untuk versi PC dan console lama. Hadirnya berbagai mode baru juga membuat game ini lebih menarik untuk dimainkan dalam jangka waktu panjang.

Kelebihan:

East vs West

• Konsistensi terhadap game sebelumnya
• All Star Team
• MyCareer dengan berbagai elemen baru yang membuat permainan menjadi lebih menarik

sumber : http://jagatplay.com/2014/10/pc-2/review-nba-2k15-paduan-visual-dan-gameplay-keren/5/
 

 

Posted in: Review Games